Tebing Keraton

Tebing Keraton adalah salah tempat wisata di Bandung yang mulai dikenal banyak wisatawan. Jika bicara Bandung yang terbesit pertama kali dipikiran adalah kota yang punya banyak tempat wisata indah salah satunya tempat ini.

Selain warganya yang kreatip, eh salah kreatif maksudnya, maaf kurang pitamin “F”. Selain warganya yang kreatif, ganteng dan geulis, ternyata wajah rupawan warga Bandung juga mencerminkan pesona wisatanya.

Sebut saja Orchid Forest Bandung, Maribaya, Dusun Bambu dan sederetan nama besar dari tempat wisata Bandung yang cukup terkenal menyajikan keindahan dan kreatifitas layaknya pesona rupawan para warganya.

Jika tempat wisata Bandung kita ketik dipencarian google maka akan muncul banyak sekali info tempat-tempat wisata yang terkenal di Bandung.

Diantara beberapa tempat wisata tersebut ada satu tempat wisata yang akhir-akhir ini sangat viral di sosial media, yaitu Tebing Keraton.

Sekilas Tentang Tebing Keraton

Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda adalah lahan konservasi alam yang cukup luas yang letaknya sangat dekat dari pusat Kota Bandung.

Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda ini telah sukses melahirkan spot wisata populer di Kota Bandung seperti Goa Jepang, Goa Belanda, Curug Omas, Penangkaran Rusa dan yang teranyar adalah Tebing Keraton.

Tempat ini merupakan bagian dari Tahura Djuanda yang resmi menjadi tempat wisata yang dikomersialkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan diresmikan pada tahun 2016 lalu oleh Gubernur Jawa Barat Kang Ahmad Heryawan.

Tebing Keraton ini mulai dikenal luas oleh masyarakat Indonesia setelah banyak anak millenial yang memposting foto mereka lewat sosial media, khususnya instagram.

Hingga tahun 2014 sebenarnya namanya belum muncul di dalam literasi manapun termasuk di pencarian google, hal ini dikarenakan nama bukit ini dulunya bukanlah Tebing Keraton.

Jadi kapan sebenarnya tempat wisata ini mulai dikenal? Siapa tokoh di balik viralnya Tebing Keraton? Apa yang menarik dari tempat ini? Semua informasi penting mengenai tempat ini akan kami bahas tuntas. Silakan baca sampai habis.

Fakta Tersembunyi Tebing Keraton

Ada beberapa informasi yang tidak terkuak dari viralnya Tebing Keraton ini, beberapa hanya tahu kalau Pak Asep adalah pelopor, tapi tidak paham bagaimana kisahnya dalam memperkanalkan tempat ini.

Yuk kita coba ulas beberapa fakta yang mungkin beberapa sudah Anda ketahui namun mungkin beberapa diantaranya belum.

• Nama Tebing Keraton Sebelum Viral

Tentunya tempat ini tidak lahir secepat kilat langsung viral di kalangan millenial. Tentu ada prosesnya hingga tenar seperti saat ini.

Nama tempat ini awalnya adalah Bukit Jontor, dibeberapa blog ada juga yang menyebutnya Karang Jontor, intinya nama ini memiliki arti sebagai bukit yang bentuknya agak jontor / memble / maju dari sisi bukit lainya.

Cerita berubah manis yakni pada tahun 2014 seorang warga yang tinggal dekat dengan tebing ini mengelola dan memberi nama tening ini dengan nama Tebing Keraton.

Bahkan beberapa orang ada yang menyebut tebing ini dengan nama Tebing Instagram, mungkin saking viralnya di Instagram kali ya.

• Kisah Pak Asep Mengenalkan Tebing Keraton

Viralnya Tebing Keraton Bandung tak lepas dari tangan dingin seorang warga bernama Pak Asep Sobana, pria Sunda yang kebetulan tinggal dekat dengan Tebing Keraton.

Seperti yang Ia kisahkan kepada Kontan, Pak Asep mulai menata daerah ini dengan menyediakan tempat parkir, membuat petunjuk jalan hingga memperbaiki jalan yang rusak dan Ia kerjakan sendiri.

Dalam hal penataan ini Pak Asep bekerja sendiri dan tidak ada yang membantu, dan butuh waktu 2 bulan untuk menyelesaikan semua penataan tersebut.

Nama Tebing Keraton adalah nama yang diberikan oleh Pak Asep, nama ini untuk memperlihatkan kemegahan alam, sehingga pengunjung seperti berada di istana yang dikelilingi hutan pinus.

Setelah fasilitas sederhana dan serba minim disediakan oleh Pak Asep Sobana, pengjunjung mulai berdatangan, awalnya pengujungnya adalah pemuda-pemuda setempat, lalu berkembang lewat mulut ke mulut dan juga internet.

Setelah mulai viral dan ramai, pemerintah mengomersilkan tempat wisata ini dengan mengadakan retribusi tiket masuk, dan uangnya masuk ke kas Pemerintah.

• Dampak Tebing Keraton Bagi Masyarakat

Suksesnya Pak Asep Sobana ternyata berdampak besar pada perekonomian warga yang tinggal di sekitarnya.

Jika ingin ke Tebing Keraton, Anda harus melewati lahan milik Pak Asep dan lahannya seluas 200 meter tersebut disewakan untuk warga lainnya yang ingin buka usaha.

Pak Asep Sobana sendiri membuka warung bandrek yang terkenal di kawasan wisata ini, selain itu Pak Asep juga membuka tempat penitipan motor dan juga toilet umum.

Warga yang tinggal dekat Tebing Keraton banyak yang bertani jagung, setelah tempat wisata ini ramai maka banyak diantara mereka yang akhirnya memiliki pekerjaan baru.

Selain membuka usaha warung, ada juga yang mengambil profesi sebagai kang ojek, hal ini disebabkan karena jarak dan akses menuju tempat ini cukup jauh sehingga banyak pengunjung yang datang dengan kendaraan umum membutuhkan jasa kang ojek.

• Tebing Keraton Tempat Migrasi Burung Elang Dunia

Jika memasuki bulan Agustus-September tempat ini biasanya kedatangan tamu luar negeri yakni kawanan burung yang sedang transit.

Beberapa burung yang biasanya melintasi Tebing Keraton seperti burung Alap-Alap China, Alap-Alap Jepang dan juga burung Elang Oriental Honey-Buzzard dari Siberia.

Burung-burung tersebut terbang melintasi tempat ini mengikuti arah angin untuk bermigrasi ke tempat yang lebih hangat.

Burung-burung tersebut bermigrasi jika tempat tinggal atau habitat asli mereka sudah memasuki musim dingin.

Untuk memudahkan pengmatan burung tersebut di tempat ini sudah disediakan sebuah menara pemantau burung setinggi 2 lantai.

• Cocok Bagi Penyuka Hiking dan Trekking

Akses transportasi menuju Tebing Keraton dapat dikatakan masih sangat minim, angkutan umum hanya akan mengantarkan Anda sampai di Terminal Dago.

Sementara jarak dari gerbang Tahura Djuanda ke lokasi sekitar 5 kilometer atau 1.5 jam berjalan kaki.

Jika Anda memang gemar olahraga hiking ataupun trekking, maka tempat ini wajib dikunjungi.

Taman Hutan Raya Ir. Djuanda dikenal sebagai tempat wisata dengan alam yang indah dan sejuk, Anda akan sangat betah melangkahkan kaki sepanjang perjalanan menuju Tebing Keraton.

Kegiatan Menarik di Tebing Keraton

Apa yang diburu seorang pecinta alam ketika mendaki sebuah gunung sepertinya sama dengan yang diinginkan oleh wisatawan saat mengunjungi Tebing Keraton.

Ada sebagian orang yang berkomentar negatif mengenai tempat ini, mereka berkata kalau tempat ini biasa saja, tidak seperti yang dihebohkan oleh warganet.

Tapi sebaian besar lainnya justru memuji Tebing Keraton sebagai tempat wisata yang tidak boleh dilewatkan begitu saja ketika berada di Bandung.

Penilaian menarik atau tidaknya sebuah tempat wisata terkhusus tempat ini adalah relatif, namun sebagai gambaran setidaknya ada 6 hal utama yang menarik dari Tebing Keraton.

• Berfoto dan Berburu Sunset atau Sunrise

Sejak awal tempat ini dikenal oleh masyarakat luas berkat foto-foto selfie dari para netizen yang terhormat.

Berburu sunset ataupun sunrise di Tebing Keraton adalah menu utama ketika berkunjung ke tempat wisata hits di Bandung ini.

Jika Anda ingin berburu sunrise maka Anda harus bangun lebih awal, bila perlu menginap dengan mendirikan tenda.

Spot foto terbaik di Tebing Keraton ada di ujung tebing yang berada di pojok pembatas atau pagar.

Waktu terbaik untuk berfoto di sini adalah saat pagi hari, sebab pada saat pagi embun seperti awan masih menyelimuti hutan yang berada di bawah tempat ini.

Jika Anda berfoto pada moment tersebut, maka hasilnya seakan Anda sedang berada di sebuah negeri di atas awan.

• Menenangkan Pikiran

Tebing Keraton adalah tempat yang asik untuk menghabiskan waktu dan memenangkan pikiran. Keindahan alamnya, udaranya yang sejuk dapat merelaksasi tubuh dan pikiran.

Anda yang punya segudang masalah bisa sejenak bermeditasi di tempat ini. Tapi tempat yang paling bagus untuk menenangkan pikiran tentunya adalah tempat ibadah, seperti masjid dan sholat 2 rokaat, khusus bagi Anda yang muslim.

• Berkemah

Pada awal dibukanya Tebing Keraton, orang-orang datang ke sini hanya untuk berfoto dan menikmati keindahan alam dalam sekejap saja.

Namun pada perkembangannya, tempat ini sudah bisa dinikmati dengan berkemah di area lahan yang dekat dengan Tebing Keraton.

Anda dapat membawa perlengkapan camping atau bisa juga menyewa langsung kepada pengelola.

• Trekking

Jika Anda gemar berjalan kaki, tempat ini sangat pas buat trekking. Udara yang sejuk tentu akan membuat kegiatan trekking semakin asik.

Trekking di sini tidak hanya bisa dinikmati di sekitar tebing saja, Anda bisa memulai perjalanan melalui pintu gerbang Tahura hingga tiba di spot Tebing Keraton.

• Belajar Tentang Lembang Fault

Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang saat itu dinakhodai oleh Kang Ahmad Heryawan memang menggagas bahwa Tebing Keratun akan dijadikan tempat wisata alam dan juga edukasi.

Di sini Anda dapat menambah wawasan mengenai Lembang Faultatau Sesar Lembang.Di salah satu sisi Tebing Keraton terdapat papan informasi mengenai informasi kegempaan yang bisa melanda wilayah Jawa Barat khususnya Bandung.

Papan informasi tersebut merupakan pengetahuan dan sekaligus sosialisasi terhadap potensi kerusakan yang akan dihadapi Kota Bandung bila terjadi gempa.

• Bersepeda

Jika Anda adalah seorang yang gemar bersepeda, rute menuju Tebing Keraton adalah sebuah tantangan yang menarik untuk dicoba.

Banyak para sepedaholic menggowes mereka melewati Taman Hutan Raya Ir. Djuanda hingga menuju lokasi.

Siapa yang Cocok ke Tebing Keraton?

Tidak semua orang dianjurkan memilih Tebing Keraton sebagai tempat liburan, mengingat tempat wisata yang satu ini termasuk kedalam tempat wisata yang cukup ekstreem.

Berbeda dengan Tebing Breksi Jogja, Tebing Keraton Bandung tidak cocok dijadikan tempat rekreasi keluarga yang sudah memiliki anak terutama anak kecil.

Berkunjung ke tempat ini sebenarnya mirip dengan mendaki sebuah gunung atau bukit, hanya saja lebih rendah dan lebih mudah, tapi tetap tema nya adalah pendakian.

Anda yang hobi naik gunung, treking atau hiking bukit, mahasiswa pecinta alam, orang yang suka berpetualang di alam bebas dan anak milenial yang punya adrenalin bagus tidak akan ada masalah dengan tempat wisata ini.

Tapi bagi Anda yang mudah lelah, usia sudah lanjut, bawa anak kecil atau punya masalah kesehatan dan ragu, lebih baik berkunjung ke tempat wisata Bandung lainnya. Masih banyak kok yang indah-indah.

Alamat dan Rute Menuju Tebing Keraton

• Alamat (Peta Klik Disini)

Lokasi Tebing Keraton berada di kawasan Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda, Kampung Cirahegem Puncak, Desa Ciburial, Bandung, Jawa Barat.

• Rute Menuju Tebing Keraton

Ada beberapa cara yang dapat Anda manfaatkan untuk sampai di tempat ini, yakni dengan mengikuti jasa agen travel, kendaraan pribadi ataupun kendaraan umum.

Rute menuju Tebing Keraton sangatlah mudah. Fokus utama tempat yang harus Anda tuju adalah Terminal Dago, lokasinya di Jl. Dago Elos II, Kec. Coblong, Kota Bandung (Klik Map)

Setelah tiba di Terminal Dago-lurus terus ke arah Taman Hutan Raya Ir. Djuanda (jika bingung bertanyalah kepada warga)-setelah memasuki gerbang Taman Hutan Raya Anda akan bertemu rumah warga hingga tiba di warung bandrek (Warban)

Tak jauh dari Warban ada persimpangan bercabang 2, jalur menuju Tebing Keraton adalah jalur sebelah kiri, maka beloklah ke kiri.

Jika sudah bertemu persimpangan tersebut, maka tujuan Anda akan semakin dekat, kurang lebih sekitar 2 kilometer.

Di persimpangan ini biasanya juga para kang ojek menawarkan jasa angkutannya. Pandai-pandai lah negosiasi agar dapat ongkos yang murah.

Karena berdasarkan informasi dari traveller lain yang sudah pernah kesini, kang ojek tersebut mematok harga yang cukup tinggi, sekitar Rp. 50.000 per orang.

Sekali lagi kami ingatkan, pemahaman setiap orang dalam membaca rute itu berbeda-beda, kami pun dalam menuliskan ini mungkin memiliki pandangan yang berbeda

Oleh sebab itu, jangan sungkan untuk bertanya kepada warga jika memang Anda merasa bingung tentang jalan menuju ke Tebing Keraton.

Jam Bukan dan Kontak

Jika Anda serius ingin berkunjung ke Tebing Keraton yang perlu Anda perhatikan adalah jam buka tempat tersebut agar tidak datang terlalu cepat atau justru datang setelah tutup.

Bila Anda ingin menanyakan info lebih jauh mengenai camping ground, tempat menginap atau mengenai tiket masuk, bisa bertanya langsung ke kontak di bawah ini.

Transportasi yang Disarankan

Jika berminat untuk berkunjung, maka ada hal yang harus Anda pertimbangkan sejak awal sebelum berangkat, yaitu alat transportasi.

Dari data dan juga komentar traveller yang kami himpun, sebaiknya kendaraan yang Anda pakai untuk berkunjung ke Tebing Keraton adalah roda dua atau motor.

Alasan penggunaan motor adalah untuk menghemat waktu, tenaga dan BBM, karena jalan menuju tempat ini adalah tanjakan.

Dari beberapa sumber yang kami himpun, kendaraan berupa mobil tidak dapat naik hingga area parkir yang dekat dengan Tebing Keraton.

Mobil harus diparkirkan dilahan parkir yang sudah disediakan oleh warga setempat, dan Anda harus menaiki angkutan ojek yang katanya cukup mahal itu.

Bisakah menggunakan sepeda? Sangat bisa asal Anda sanggup menaiki tanjakan. Warung bandrek yang ada di jalan menuju Tebing Keraton juga sering dijadikan tempat singgah para sepedaholic untuk istirahat dan santai.

Jika kondisi memaksa Anda harus naik kendaraan umum, maka Anda dapat menggunakan angkot menuju Terminal Dago, atau naik ojek.

Semuanya kembali kepada Anda, sebagai orang yang memutuskan akan berkunjung ke Tebing Keraton.

Harga Tiket Masuk Tebing Keraton

Harga tiket masuk Tebing Keraton sebenarnya saat ini masih simpang siur, ada yang mengatakan 10 ribu, 12 ribu dan ada juga yang menyebut 25 ribu.

Harga tiket masuk yang kami tampilkan berikut ini adalah harga yang paling banyak muncul di pencarian google.

Dan harga ini masih sama sejak awal tempat ini mulai dikomersilkan oleh Pemerintah Daerah setempat.

Harga di atas bisa saja sudah mengalami perubahan ketika Anda datang ke Tebing Keraton.

Cara terbaik untuk mengetahui berapa harga tiket terkini Tebing Keraton adalah dengan bertanya langsung kepada orang yang baru berkunjung dari tempat tersebut, Anda bisa cek melalui instagram.

Fasilitas di Tebing Keraton

Tebing Keraton saat ini sudah menjadi sebuah tempat wisata pro layaknya tempat-tempat wisata lainnya yang ada di Bandung.

Ini ditunjukkan dengan mulai dilengkapi fasilitas-fasilitas umum yang dibutuhkan oleh pengunjung Tebing Keraton.

Inilah beberapa fasilitas yang dapat Anda temui saat berwistaa ke Tebing Keraton Bandung

Hingga kini fasilitas Tebing Keraton terus di upgrade untuk meningkatkan kenyamanan para pengunjung.

Tempat Wisata di Sekitar Tebing Keraton

Jika berkunjung ke Bandung tentu kita tidak ingin menghabiskan waktu hanya di satu tempat wisata saja.

Agar waktu yang Anda miliki menjadi lebih efisien, Anda harus mengetahui tempat-tempat wisata lainya yang juga berdekatan dengan Tebing Keraton.

Berikut ini beberapa tempat wisata yang jaraknya cukup dekat dengan tempat ini.

Anda dapat berkunjung ke tempat wisata ini sebelum atau setelah puas menikmati keindahan Tebing Keraton.

1. Curug Maribaya (Jarak 14 Km)-(Klik Peta)

Curug Maribaya atau Air Terjun Maribaya adalah air terjun yang lokasinya masih berada di Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda.

Selain berwisata air terjun, di dekat curug ini juga ada tempat wisata lain seperti pemandian air panas dan tempat bermain anak-anak

Harga tiket masuk Curug Maribaya Rp. 25.000 (weekday) & Rp. 35.000 (weekend). Parkir motor Rp. 5.000 dan parkir mobil Rp. 10.000

Alamat Curug Maribaya berada di Cikondang Lamajang, Pangalengan, Cibodas, Lembang, Kabupaten Bandung Barat

2. Kebun Begonia (Jarak 13.3  Km)-(Klik Peta)

Kebun Begonia adalah kebun bunga yang cantik yang ada di Bandung. Di Kebun ini Anda bisa menemukan banyak jenis bunga dari berbagai negara.

Kebun Begonia ini adalah salah satu tempat wisata terfavorit yang ada di Lembang Bandung. Keindahan bunga-bunga terutama bunga Begonia yang sangat terkenal bisa Anda lihat disini.

Harga tiket masuk Kebun Begonia Rp. 10.000 per orang. Dan buka mulai pukul 08.00-17.00 WIB

Alamat Kebun Begonia berada di Jalan Raya Maribaya No. 120 A, Langensari, Lembang, Kabuapten Bandung Barat.

3. Bukit Moko (Jarak 7.2  Km)-(Klik Peta)               

Bukit Moko adalah salah satu tempat wisata di Bandung yang cukup lengkap, mulai dari keindahan pohon pinus, pemandangan alam dan juga tampak kota Bandung pada malam hari.

Harga tiket masuk Bukit Moko Rp. 15.000 per orang, tiket masuk Puncak Bintang Rp. 8.000, Camping Bukit Moko Rp. 10.000, parkir motor Rp. 3.000 dan mobil Rp. 5.000

Alamat Bukit Moko berada di Kampung Buntis Bongkor, Desa Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

4. The Lodge Maribaya (Jarak 18.6 Km)-(Klik Peta)

The Lodge Maribaya adalah tempat wisata Bandung yang juga menawarkan keindahan alam seperti halnya Tebing Keraton.

Di The Lodge Maribaya banyak atraksi menarik yang bisa Anda nikmati seperti mountain swing, zip bike, hot air baloon, gantolee, bamboo sky, glamour camping dan juga sky tree

Harga tiket masuk The Lodge Maribaya Rp. 25.000 sudah termasuk soft drink. Namun harga ini belum termasuk harga tiket setiap wahana yang ada, harus bayar lagi.

Alamat The Lodge Maribaya berada di Jalan Maribaya No. 149/252, Babakan, Gentong, Cibodas, Lembang, Kabupaten Bandung Barat.

5. Kebun Binatang Bandung (Jarak 9.9 Km)-(Klik Peta)

Salah satu tempat wisata edukasi bagi keluarga yang ada di Bandung adalah Kebun Binatang Bandung.

Kebun Binatang Bandung selalu ramai didatangi oleh pengunjung terutama saat weekend tiba.

Harga tiket masuk Kebun Binatang Bandung Rp. 40.000 per orang. Jam Buka Kebun Binatang Bandung mulai pukul 07.00-17.00 WIB

Alamat Kebun Binatang Bandung Jalan Kebun Binatang No. 6, Lebak Siliwangi, Coblong, Kota Bandung, Jawa Barat

6. Dago Dream Park (Jarak 9.2 Km)-(Klik Peta)

Tempat wisata keren yang di Bandung salah satunya adalah Dago Dream Park, sebuah tempat wisata yang menawarkan keindahan alam dan juga atraksi seru.

Anda bisa foto selfie di wahana-wahana menarik seperti foto bergaya aladin di karpet terbang, atau foto di sangkar burung raksasa.

Harga tiket masuk Dago Dream Park Bandung Rp. 20.000 per orang, tapi harga tiket tersebut hanya untuk memasuki pintu gerbang saja. Untuk setiap wahana memiliki harga tiket sendiri dan berbeda-beda.

Alamat Dago Dream Park Bandung berada di Jalan Dago Giri, Km. 2.2, Mekarwangi, Pagerwangi, Lembang, Kabupaten Bandung Barat.

7. Wisata Lembang (Jarak 15 Km)-(Klik Peta)

Lembang adalah sebuah kawasan yang ada di Kabupaten Bandung Barat yang memiliki banyak tempat-tempat wisata menarik dan terkenal di Bandung.

Ketika berkunjung ke Bandung selain Tebing Keraton, Anda juga harus mampir ke Lembang, karena Lembang adalah surga wisata Bandung.

Beberapa tempat wisata terkenal yang ada di Lembang antara lain De Ranch, Farm House Lembang, Floating Market, Kebun Bunga Begonia, Gunung Tangkuban Perahu, Wisata Grafika Cikole, Orchid Forest Cikole, Observatorium Bosscha, Dusun Bambu, Air Panas Ciater dan masih banyak lagi.

Hotel dekat Tebing Keraton

Penginapan atau hotel adalah akomodasi wajib yang perlu dimasukkan ke dalam list budgeting apabila Anda tidak memiliki sanak saudara di Bandung.

Di Bandung banyak hotel-hotel yang siap memanjakan Anda, mulai dari harga murah hingga mahal ada di Bandung.

Tips untuk memilih penginapan ketika berada di tempat wisata yaitu pilihlah hotel yang lokasinya cukup dekat dengan tempat-tempat wisata yang akan Anda kunjungi.

Sekarang zaman nya sudah modern, kita dapat lebih mudah mengetahui di mana lokasi hotel yang pas untuk dipinang menjadi tempat peristirahatan sementara saat berwisata.

Berikut ini kami informasikan beberapa hotel yang jaraknya cukup dekat dari Tebing Keraton, berdasarkan informasi google map, hotel-hotel di bawah ini jaraknya tidak sampai 10 kilometer dari Tebing Keraton.

Selain hotel di atas, masih banyak lagi hotel-hotel atau penginpan murah lainnya yang jaraknya cukup dekat dari Tebing Keraton.

Anda bisa cek informasinya lewat pencarian google atau bisa langung pesat via website pedagang voucher online.

Tempat Makan Enak dekat Tebing Keraton

Kota Bandung dikenal sebagai kota fashion, terbukti dari banyaknya gerai factory outlet yang berjejer di kota ini.

Selain itu kota Bandung juga dikenal dengan kulinernya yang enak dan variatif, ketika berwisata di Bandung tentu kita tak ingin melewatkan hal spesial ini.

Jika Anda beriwisata di Tebing Keraton tak perlu khawatir karena lokasinya yang terkesan di ujung kota Bandung, di dekat sini juga banyak warung dengan tempat yang romantis dan menu yang enak.

Berikut ini kami informasikan warung atau kafe yang bisa Anda jadikan alternatif pilihan untuk menikmati kuliner Bandung yang jaraknya cukup dekat dari Tebing Keraton.

Jika Anda kurang berkenan dengan tempat makan yang kami sebutkan di atas, tenang, masih banyak tempat makan enak dan romantis yang ada di Bandung.

Sebaiknya rencanakan sejak awal sebelum keberangkatan, di mana Anda akan makan siang, makan malam dan juga sarapan, agar liburan menjadi lebih efisien.

Tips Berwisata ke Tebing Keraton

Jangan sembarangan berangkat ke Tebing Keraton bila Anda belum tahu betul informasi detil mengenai tempat wisata tersebut.

Berikut ini sedikit tips bila Anda ingin berkunjung ke Tebing Keraton, semoga tips ini dapat membantu memudahkan perjalanan Anda ya.

1. Sebaiknya datang ke sini menggunakan kendaraan motor, lebih praktis dan bisa sampai langsung ke parkiran atas. Namun jangan lupa pastikan kondisi kendaraan wajib fit, karena rute ke Tebing Keraton adalah tanjakan.
2. Selain kendaraan yang fit, jangan lupa isi penuh bahan bakar kendaraan Anda, karena di sini tidak seperti di kota yang mudah menemukan akang penjual bensin.
3. Sediakan jaket tebal, apalagi jika Anda berangkat nya pagi hari mengejar sunrise, karena suhu udara di Tebing Keraton cukup dingin.
4. Jangan bawa anak-anak, karena tempat wisata ini cukup menantang bagi orang dewasa.
5. Sediakan batre cadangan atau powerbank, untuk menghindari batre hp atau kamera low.
6. Sebaiknya datanglah di hari biasa, bukan di hari libur atau weekend. Karena saat weekend pengunjung akan lebih ramai dari hari biasanya.
7. Jika Anda ingin berkemah, sebaiknya hubungi pengelola tempat wisata ini terlebih dahulu, coba menghubungi Pak Asep yang nomor nya sudah kami sebutkan di atas.
8. Jagalah selalu sopan santun, tata krama dan harga diri, jangan lupa jaga kebersihan juga, jangan buang sampah sembarangan.

Nah travellers, segitu dulu informasi mengenai tempat wisata Tebing Keraton, semoga bermanfaat. Jika Anda punya cerita atau pengalaman menarik mengenai tempat wisata ini, silakan ceritakan di kolom komentar.