Ada lagi nih guys satu lagi tempat asik yang unik dan menyenangkan di Yogyakarta untuk akhir pekan kamu yang seru. Dengan mengenal varian teh unik hingga menyusuri hutan pinus dengan offroad bisa kamu dapat di Desa Wisata Nglinggo Kulonprogo, Yogyakarta, tepatnya di Kebun Teh Kulon Progo.
Keindahan panorama pegunungan menoreh memang tak ada habisnya guys. Salah satu tempat asik di Daerah Istimewa Yogyakarta ini mememberikan pemandangan hamparan hijaunya kebun teh yang tiada duanya, namanya adalah Desa Nglinggo.
Desa Nglinggo yang terletak di kaki pegunungan menoreh ini terkenal dengan hasil alamnya berupa teh. Desa yang terkenal di jaman Pangeran Diponegoro ini diambil dari nama pemimpinnya pada jaman dahulu yaitu ki Linggo Manik.
Tidak hanya menyajikan keindahan hamparan hijau kebun teh, disini kamu juga bisa berwisata sambil belajar mengenal lebih dekat tentang jenis-jenis teh dan bagaimana cara mengolahnya.
Belajar Cara Memetik Teh di Kebun Teh Kulon Progo
Di atas lahan seluas 7 hektar, kita bisa belajar cara bagaimana memetik teh dengan benar. Untuk memetik teh hijau ternyata tidak asal petik aja lho guys, ada rumusnya. Untuk rumusnya yaitu P+2, yaitu pucuk satu dan daun dua, nah daun bawahnya satu yang sudah tua disebut dengan teh hitam dipisah, jadi ada 4 daun ya guys.
Kebun teh Kulon Progo kebanyakan menghasilkan jenis teh hijau. Dengan tingkat konsumsi paling tinggi, teh hijau menjadi andalan produksi Desa Nglinggo. Karena teh hijau itu memang bagus untuk kesehatan terutama untuk diet dan rasanya memang unik jika dibandingkan dengan teh hitam. Jadi masyarakat nglinggo banyak yang mengkonsumsinya.
Teh yang diproduksi oleh petani Desa Nglinggo berupa teh rakyat, disebut teh rakyat karena untuk pengolahannya dilakukan secara mandiri. Warga mengolah daun teh dengan cara yang masih tradisional juga perlakuan yang khusus.
Sebelum teh diseduh dan disajikan, daun teh di sangrai terlebih dahulu kurang lebih 3 sampai 4 jam. Untuk menyangrai daun teh harus diaduk secara teratur. Untuk proses penggorengannya harus menggunakan tungku berbahan bakar kayu, hal ini supaya rasa teh nglinggo terjaga kekhasannya.
Menikmati Teh Putih Yang Unik dan Berkhasiat
Di Kebun Teh Kulon Progo tidak hanya teh hijau saja yang di hasilkan, tapi juga menghasilkan teh yang jarang ditemui, dikenal dengan teh putih atau white tea, ternyata bukan kopi saja ya yang ada white nya. Terletak di ketinggian 900 sampai 1000 meter di atas permukaan laut membuat teh tumbuh subur di Desa Nglinggo.
Ketika pertama kali dipetik teh putih memiliki keunikan tersendiri. Untuk cara memetik teh putih sendiri terbilang unik, karena dilakukan sebelum matahari terbit. Keunikan tersebut sesuai dengan khasiat dari teh putih.
Untuk alasannya kenapa memetik teh putih sebelum matahari terbit, karena kandungan oksidanya masih banyak. Apabila sudah terkena sinar matahari, kandungan oksidanya sudah berkurang. Hal ini disebabkan daun teh sudah mulai mekar dan mengalami fotosintesis.
Untuk proses pengolahan teh putih tidak sama dengan teh lainnya. Untuk proses mengeringkannya cukup dilakukan dengan cara diangin anginkan. Untuk prosesnya pun memerlukan waktu yang lebih lama kurang lebih 15 hari. Hal ini bertujuan supaya kandungan anti oksidan polifenol dan katekin tinggi tetap terjaga.
Untuk teh putih sendiri dipercaya memiliki banyak khasiat untuk kesehatan. Diantaranya adalah memperkuat kekebalan tubuh, memperlambat penuaan, mengurangi bau mulut. Untuk kandungan polifenol di dalam teh putih juga berguna untuk detoksifikasi. Oleh karena itu untuk harga teh putih lebih mahal jika dibandingkan dengan harga teh biasa.
Untuk warna air teh putih tidak sama dengan warna teh biasa, yaitu terlihat bening. Untuk rasa pun teh putih hampir mirip dengan rasa teh hijau.
Asiknya Berkeliling di Desa Wisata Nglinggo
Setelah puas menikmati secangkir teh, kamu bisa melanjutkan berwisata dengan mengelilingi Desa Wisata Nglinggo menggunakan mobil Jip. Asal kamu tau, Nglinggo pernah mendapatkan gelar Desa Terunik di DIY lho. Tidak hanya teh saja yang menjadikan desa ini unik, tapi juga adanya hutan pinus yang mengelilingi sebagian wilayahnya.
Hutan pinus disini menawarkan daya tarik untuk berolahraga, untuk olahrga yang ditawarkan disini yaitu olahraga yang memacu adrenalin, offroad menyusuri hutan pinus. Untuk tarif sewa mobil Jeep sendiri kamu cukup dikenakan tarif 550K saja per Jeep nya. Kamu akan diajak menyusuri hutan pinus dari kulonprogo hingga purworejo.
Meskipun track nya terkenal cukup ekstream, dijamin deh kamu pasti ketagihan, karena seru banget. Kamu bisa ajak teman teman atau keluarga untuk mencobanya. Untuk track disini kamu akan menemui berupa kali, lumpur, tanjakan yang curam.
Merasakan Sejuknya Udara dan Pemandangan di Atas Bukit Isis, Apalagi Kalau Berdua Sama Kamu, Pasti Makin Sejuk
Setelah puas menguji adrenalin kamu bisa beristirahat sejenak di atas bukit, namanya adalah Bukit Isis. Dari sini kamu bisa menikmati indahnya pemandangan alam dan berselfie di tempat yang sudah tersedia. Bukit Isis atau ngIsis sendiri dibuat untuk kamu kamu yang doyan eksis di alam terbuka guys. Untuk asal kata Bukit ngIsis sendiri berasal dari bahasa jawa yang artinya sepoi-sepoi, karena disana anginnya sepoi-sepoi guys. Jadi, bukan ISIS yang lagi tenar di berbagai media itu yah guys.
Disana kita dapat menyaksikan wilayah perbatasan Yogyakarta dan Purworejo. Dari ketinggian 900 mdpl kita bisa merelaksasi otot-otot yang tegang karena penatnya aktivitas bekerja dan juga merasakan sejuknya udara perbukitan menoreh.